Dengan tujuan mengurangi tingkat pembajakan yang begitu tinggi, Sentinel Technologies (M) Sdn Bhd, perusahaan Research & Development yang didanai oleh
pemerintah Malaysia di bawah Departemen Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi, tanggal 13 November lalu memperkenalkan software anti pembajakan yang bernama Sentinel System.
Mohd Afendy Bin Mohm Aris, President & CEO Sentinel Technologies (M) Sdn Bhd.
Menurut Mohd Afendy Bin Mohm Aris, selaku President & CEO Sentinel Technologies (M) Sdn Bhd, "Dikarenakan Indonesia termasuk sebagai negara yang tingkat pembajakannya cukup tinggi, Sentinel sengaja memilih Indonesia sebagai negara uji coba. Untuk itu, Sentinel telah
bekerja sama dengan pemerintah RI sebelum benar-benar dilempar ke pasaran pada awal tahun 2009 nanti."
Hassan Enemosah, Chief Technology Officer Sentinel Technologies (M) Sdn Bh.
Uniknya, tehnologi yang ditujukan bagi perusahaan label rekaman dan video, maupun perusahaan software development dan game ini akan langsung ditanam di dalam
CD tanpa memerlukan hardware apapun. Jika ada user yang mencoba menggandakan atau merekam CD/DVD melalui PC maupun perangkat lainnya, Sentinel System akan langsung
mengenali aksi tersebut dan langsung melakukan shutdown.
Sentinel System juga telah dilengkapi mekanisme sistem pertahanan dengan sistem proteksi dengan memakai berbagai kombinasi enkripsi, proteksi kode, dan polimorfisme bertingkat ganda untuk menghadapi pembajak yang berusaha untuk meng-crack software ini.
Software yang dikembangkan oleh Sentinel ini telah dipatenkan di Amerika Serikat dengan nomor paten sementara 61/053.933.
Dengan kehadiran teknologi ini, Sentinel Technologies berharap akan menurunkan tingkat pembajakan sebesar 40%.
Source: Liputan Sentinel Technologies
Info: www.chip.co.id
Sentinel System, Solusi Anti Piracy Terkini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
Posting Komentar